Bangga Melayani Bangsa
berAKHLAK

Instalasi Kamar Operasi

1. INSTALASI KAMAR OPERASI

Instalasi Bedah Sentral (IBS) merupakan unit khusus dari system pelayanan kesehatan di Rumah Sakit yang berfungsi sebagai tempat untuk melakukan tindakan pembedahan atau operasi secara elektif (Terjadwal). Kamar operasi adalah suatu unit khusus di rumah sakit , tempat untuk melakukan tindakan pembedahan , baik elektif maupunemergency, yang membutuhkan keadaan suci hama (steril) . Kamar bedah adalah ruang dimana dilakukan tindakan sehubungan dengan pembedahan. Ruangan ini merupakan ruangan terbatas/ketat.

PELAYANAN YANG DILAKUKAN SAAT INI

Selain tindakan pembedahan Umum, THT, Mata, Obstetri dan Ginekologi saat ini IBS juga melayani :

Laparaskopi

  1. Diagnostik
  2. Apendiktomi
  3. Kista Ovari
  4. Histerektomi
  5. Histeroskopi
  6. Kolesistektomi

Lower set endo urologi

  1. Litotripsi ( penghancur batu )
  2. TUR P ( penghancur prostat )
  3. TUR B ( Tumor buli-buli )
  4. Sachse ( Striktur Uretra )

Upper Endo Urologi Set ( URS )

  1. Batu Ureter

Artroskopi Orthopedi

  1. Artroskopi
  2. Artroskopi debridement
  3. Rekonstruksi ligament lutut dan bahu
  4. Pembersihan pengapuran sendi lutut
  5. Rekonstruksi Meniscus ( tulang rawan ) pada sendi lutut

Laminectomi ( Pembedahan untuk membebaskan tekanan pada tulang belakang atau akar saraf tulang belakang )

Neurosurgery

  • Craniotomi (perdarahan dan tumor)
  • Cranioplasty
  • Koreksi impresi patah tulang tengkorak
  • Laminectomy
  • Di dukung dengan peralatan mikroskop canggih yang di gunakan di rumah sakit tipe A

 

 

2. UNIT PELAYANAN ANASTESI

Layanan Anestesi

Nyeri merupakan suatu sensasi yang tidak menyenangkan dan dapat dialami oleh seorang pasien selama tindakan medis atau operasi berlangsung, untuk itu seorang pasien yang akan menjalani tindakan prosedur pembedahan akan mendapatkan tindakan anestesi atau pembiusan.

Tindakan anestesi atau pembiusan

Tindakan anestesi merupakan suatu prosedur medis dengan tujuan untuk membuat pasien merasa nyaman, tidak nyeri dan tetap tenang selama tindakan operasi berlangsung.

Cara melakukan tindakan anestesi atau pembiusan

Tindakan ini dapat dilakukan dengan cara memberikan obat anestesi melalui suntikan ke dalam pembuluh darah, suntikan ke dekat saraf, ataupun dengan menghirup gas anestesi melalui pernafasan.